Gunung bromo
Konon saat dewa-dewa masih
suka turun ke bumi, kerajaan Majapahit mengalami serangan dari berbagai daerah.
Penduduk bingung mencari tempat pengungsian, demikian juga dengan dewa-dewa.
Pada saat itulah dewa mulai pergi menuju ke sebuah tempat, disekitar Gunung
Bromo.
Gunung Bromo masih tenang, tegak diselimuti kabut putih. Dewa-dewa yang
mendatangi tempat di sekitar Gunung Bromo, bersemayam di lereng Gunung
Pananjakan. Di tempat itulah dapat terlihat matahari terbit dari Timur dan
terbenam di sebelah Barat.